Sistem Saraf dan Gerak Manusia - Aktivitas yang dilakukan oleh tubuh manusia dapat berupa aktivitas yang disadari atau tidak disadari. Gerak biasa merupakan gerak yang terjadi di bawah kesadaran kita. Gerak biasa terjadi karena perintah otak.

Bila kita berjalan menaiki tangga, maka otak kita akan menyuruh otot kaki untuk mengangkat kaki, Proses jalannya rangsang pada gerak biasa dapat disederhanakan sebagai berikut. Rangsang  reseptor  saraf sensorik → saraf penghubung  otak  saraf penghubung  saraf motorik  otot  gerak.

Banyak kegiatan-kegiatan dalam tubuh yang tidak disadari keberadaanya. Misalnya,di dalam tubuh berlangsung proses pemompaan darah oleh jantung. Darah dalam pembuluh darah selalu mengalir. 

Sistem Saraf dan Gerak Manusia
Bila suatu bagian tubuh memerlukan darah lebih banyak maka pembuluh-pembuluh darah ke daerah tersebut akan mengalami pelebaran. Sebaliknya, bila suatu bagian tubuh kurang memerlukan darah maka pembuluh darah ke daerah tersebut mengalami penyempitan.

Bila tangan kita tertusuk jarum, maka kita akan reflek menarik tangan kita. Gerak seperti itu disebut gerak refleks. Gerak refleks adalah gerakan yang tak disadari atau yang baru disadari setelah gerak itu terjadi. 

Pada gerak refleks, rangsang yang datang dari reseptor tidak seluruhnya sampai ke otak untuk diolah. Proses jalannya rangsang pada gerak refleks dapat disederhanakan sebagai berikut : Rangsangan  reseptor  saraf sensorik → saraf penghubung  sumsum tulang belakang  saraf penghubung  saraf motorik  otot  gerak.

Jalan pendek yang ditempuh oleh rangsang sehingga menimbulkan gerak refleks disebut lengkung refleks. Jenis refleks bergantung pada saraf penghubungnya apakah ada di sumsum tulang belakang atau ada di otak. Apabila refleksnya hanya melibatkan sumsum tulang belakang, maka disebut refleks cerebellar.

Posting Komentar