Pengertian dan Bentuk Interaksi Sosial
1. Pengertian Interaksi Sosial
Interaksi sosial yaitu hubungan saling mempengaruhi antara sesama manusia dalam proses kehidupan. Proses interaksi ini berjalan disebabkan manusia merupakan makhluk sosial. Interaksi sosial akan terjadi jika terdapat dua orang atau lebih yang saling berkomunikasi, baik secara langsung seperti melalui kegiatan berbincang-bincang, berdiskusi, bahkan perkelahian maupun secara tidak langsung dengan bantuan alat komunikasi yang dewasa ini semakin canggih seperti hand phone, telepon rumah, surat, dan sebagainya.
Interaksi sosial dapat juga terjadi hanya dengan sekadar bertemu atau bertatap muka tanpa ada proses berkomunikasi yang lama. Dengan bertemu biasanya akan terjadi perubahan pada perasaan kedua orang yang bertemu secara tidak langsung, sebagai akibat dari adanya kekhasan dari masing-masing orang yang saling bertemu, misalnya wangi parfum, warna baju kesukaan, dan cara berjalan.
2. Bentuk Interaksi Sosial
Interaksi sosial dapat diartikan sebagai hubungan saling memengaruhi antara sesama manusia sebagai makhluk sosial yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat. Hubungan yang terjadi dalam proses interaksi sosial senantiasa berubah seiring dengan sifat manusia dan kehidupan bermasyarakat yang senantiasa dinamis.
Interaksi sosial akan terjadi jika terdapat dua orang atau lebih yang saling berkomunikasi, baik berupa kegiatan mengobrol, berdiskusi, bahkan komunikasi yang ekstrem dan negatif, yakni perkelahian.
Seperti yang sudah kamu pelajari pada bab sebelumnya, interaksi sosial dapat juga terjadi hanya dengan sekadar bertemu atau bertatap muka tanpa ada proses berkomunikasi yang lama. Dengan bertemu biasanya akan terjadi perubahan pada perasaan kedua orang yang bertemu secara tidak langsung sebagai akibat dari adanya kekhasan dari masing-masing orang yang saling bertemu, seperti wangi parfum, warna baju kesukaan, dan cara berjalan.
Bentuk dan proses interaksi sosial yang terjadi biasanya dapat berupa:
1. kerja sama (cooperation),
2. persaingan (competition),
3. pertentangan atau pertikaian (conflict).
Adapun sebagai akibat dari interaksi sosial yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat, biasanya akan menghasilkan dua jenis proses sosial. Pertama, proses sosial yang sifatnya asosiatif, kedua, proses sosial yang sifatnya disosiatif.
Demikianlah Materi Pengertian dan Bentuk Interaksi Sosial.
Posting Komentar